Baja tahan karat 201 dan baja tahan karat 304 adalah material baja tahan karat yang umum, dan keduanya banyak digunakan di berbagai bidang. Meskipun keduanya termasuk dalam keluarga baja tahan karat, terdapat beberapa perbedaan di antara keduanya.
1. Bahan dan Properti
Baja tahan karat 201: Komponen utama baja tahan karat 201 adalah kromium, nikel, dan karbon, dengan kandungan kromium 15-16% dan nikel 8-9%. Selain itu, baja tahan karat 201 juga mengandung sedikit sulfur, fosfor, mangan, dan unsur lainnya. Baja tahan karat 201 memiliki ketahanan oksidasi, ketahanan korosi, dan kemampuan las yang baik.
Baja tahan karat 304: Komponen utama baja tahan karat 304 adalah kromium, nikel, dan karbon, dengan kandungan kromium 17-19% dan nikel 8-10%. Selain itu, baja tahan karat 304 juga mengandung sedikit silikon, mangan, molibdenum, dan unsur lainnya. Baja tahan karat 304 memiliki ketahanan oksidasi, ketahanan korosi, dan kemampuan las yang baik, serta kekuatan tariknya lebih tinggi.
2. Ketahanan korosi
Karena komposisi baja tahan karat 201 dan baja tahan karat 304 yang berbeda, sifat ketahanan korosinya pun berbeda. Secara umum, ketahanan korosi baja tahan karat 304 lebih baik daripada baja tahan karat 201. Hal ini dikarenakan baja tahan karat 304 mengandung lebih banyak nikel, sehingga memiliki ketahanan korosi yang kuat. Selain itu, kandungan kromium dalam baja tahan karat 304 juga lebih tinggi, sehingga lebih tahan terhadap korosi oksidasi. Sebagai perbandingan, baja tahan karat 201 memiliki ketahanan korosi yang buruk.
3. Tahan panas
Perbedaan ketahanan panas antara baja tahan karat 201 dan baja tahan karat 304 tidak terlalu jelas. Keduanya tetap stabil pada suhu yang lebih tinggi. Namun, karena kandungan karbon baja tahan karat 304 yang lebih rendah, koefisien ekspansi termalnya sedikit lebih rendah daripada baja tahan karat 201. Ini berarti bahwa dalam lingkungan suhu tinggi, struktur baja tahan karat 304 lebih sedikit berubah, sehingga ketahanan panasnya lebih baik.
4. Kinerja pemrosesan
Terdapat pula perbedaan kinerja pemrosesan antara baja tahan karat 201 dan baja tahan karat 304. Baja tahan karat 201 memiliki kekerasan yang lebih tinggi dan membutuhkan gaya potong yang lebih besar selama pemrosesan. Kekerasan baja tahan karat 304 lebih rendah dan gaya potong yang dibutuhkan selama pemrosesan lebih kecil. Selain itu, baja tahan karat 201 lebih rentan terhadap goresan dan keausan dibandingkan baja tahan karat 304. Oleh karena itu, baja tahan karat 304 lebih tahan lama selama pemrosesan.
5. Harga
Harga baja tahan karat 201 biasanya lebih rendah daripada baja tahan karat 304, terutama karena biaya produksi baja tahan karat 201 yang lebih rendah. Namun, baja tahan karat 201 memiliki ketahanan korosi yang buruk, sehingga mungkin memerlukan perawatan dan penggantian yang lebih intensif jika digunakan dalam jangka panjang. Sebagai perbandingan, meskipun baja tahan karat 304 lebih mahal, baja ini lebih hemat biaya dalam jangka panjang karena ketahanan korosinya yang lebih baik dan masa pakai yang lebih lama.
Ringkasan: Dengan membandingkan perbedaan komposisi, ketahanan korosi, ketahanan panas, kinerja pemrosesan, dan harga antara baja tahan karat 201 dan baja tahan karat 304, dapat disimpulkan bahwa baja tahan karat 304 lebih tahan lama daripada baja tahan karat 201. Meskipun baja tahan karat 201 lebih murah, baja ini mungkin memerlukan biaya perawatan dan penggantian yang lebih tinggi dalam jangka panjang. Oleh karena itu, ketika memilih material baja tahan karat, disarankan untuk memprioritaskan baja tahan karat 304.
Waktu posting: 14 Mei 2024